Pelanggan XL Cuma Konsumsi Data 1,5 GB per Bulan

DETIKNET

Rabu, 30 Agu 2017 09:23 WIB

Pelanggan XL Cuma Konsumsi Data 1,5 GB per Bulan

Muhammad Alif Goenawan - detikInet
Foto: detikINET/Muhammad Alif GoenawanFoto: detikINET/Muhammad Alif Goenawan
Jakarta - Melalui Gerakan Donasi Kuota (GDK), XL mengajak pelanggan mendonasikan kuotanya untuk sekolah-sekolah di pelosok Indonesia. Apalagi operator ini menyebut penggunaan data oleh pelanggannya terbilang biasa saja.

Ditemui detikINET di sela-sela peresmian gerakan di SMAN 1 Sabang, Aceh, Chief Service Management XL Axiata Yessie D. Yosetya mengatakan jika rata-rata pelanggannya menghabiskan sekitar 1,5 GB per bulan. Nah, daripada mubazir, mending bisa didonasikan.

"In dilihat rata-rata ya, dibandingkan dengan seluruh pelanggan, kami hanya melihatnya 1,5 GB per bulan. Memang ada yang pakainya lebih, ada yang kurang. Namun, kami melihatnya rata-rata 1,5 GB," ucap Yessie ketika ditemui detikINET di Sabang, Aceh, Selasa (29/8/2017).

Lebih lanjut Yessie menyebut jika ini merupakan cara paling mudah untuk berbagi. Bila dahulu berbagi pulsa, maka sekarang pakai kuota.

"Sekarang karena currency-nya sekarang kuota kan. Beli paket berapa kuota? Nah, mungkin masyarakat sudah familiar dengan kuota, sehingga itu bisa dijadikan sebagai bentuk donasi," lanjut Yessie.

Program GDK sendiri mengajak pelanggan untuk berbagi kuota dengan pelajar-pelajar di wilayah terpencil di Indonesia. Tujuannya tentu agar pelajar bisa memanfaatkan internet untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

Sejak gerakan dimulai pada tanggal 17 Agustus kemarin, saat ini sudah terkumpul 10,87 TB dari 450 ribu transaksi pembelian.

Pelanggan bisa secara sukarela mendonasikan kuota paket data Xtra Combo miliknya berapapun besarnya melalui program ini. Caranya adalah dengan akses ke UMB *123*888# kemudian pilih kuota yang ingin didonasikan. Kuota yang didonasikan akan mengurangi Kuota Utama Paket Xtra Combo pelanggan.

Selain donasi sukarela pelanggan, XL Axiata juga akan mendorong program ini dengan cara mengalokasikan kuota sebesar sebesar 25 MB untuk setiap pembelian dan isi ulang paket data Xtra Combo oleh pelanggan. Potongan 25 MB ini di luar dari kuota yang dibeli pelanggan.

Akumulasi kuota data sumbangan pelanggan dan alokasi dari XL Axiata tersebut selanjutnya akan disalurkan dengan pembagian setiap sekolah penerima mendapatkan donasi kuota 20 GB/bulan selama setahun. Selain itu juga akan ada donasi untuk siswa sebesar 100MB/bulan untuk setiap siswa juga selama setahun.

Dukungan Pemerintah

Program GDK ini sendiri mendapat dukungan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Turut hadir dalam peresmian, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.

"Program ini merupakan salah satu bagian dari upaya pemerintah untuk memperluas akses pendidikan yang seluas-luasnya, terutama untuk menjangkau wilayah-wilayah yang selama ini dikenal dengan 3T, yakni Terluar, Terdepan, dan Tertinggal," ucap Effendy di kesempatan yang sama.

Dengan wilayah 3T itu, lanjut Effendy, yang paling memungkinkan adalah menggunakan sarana informasi dan teknologi komunikasi yang baik. "Karenanya kami menyambut baik uluran tangan XL untuk ikut berpartisipasi ke sekolah-sekolah dalam memberikan kuota. Sehingga banyak sekolah yang bisa dibantu, khususnya nanti fokus ke sekolah di wilayah 3T," sambungnya.

Effendy pun menuturkan jika pihaknya sudah menjalin kerjasama yang baik dengan Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk bersama-sama menyamakan fasilitas terutama di bidang teknologi dan informasi ke sekolah-sekolah yang belum terjamah internet dan listrik.

"Karena itu, ini harus saling kerjasama erat antara tiga pihak, yakni Kementerian SDM yang membawahi bidang kelistrikan, Kominfo di bidang telekomunikasi, dan Kemendikbud. Jadi kalau ketiganya ini bisa terjalin erat, saya yakin dalam waktu yang tidak lama sekolah-sekolah yang belum terjangkau dengan listrik dan internet bisa terselesaikan dengan baik," pungkasnya.

Jikanantinya sekolah-sekolah ini sudah mendapatkan akses internet dan listrik yang baik, maka bisa mewujudkan keinginan pemerintah agar nanti ujian nasional berbasis komputer. 
Sumber ~ Detiknet
Cek Paket Internet XL DISINI

0 Komentar


Komentar baru dinonaktifkan
Belum ada komentar